Contohcontoh kasus yang disajikan dalam buku MARBI (Mahir Berbahasa Indonesia) kelas VII sangat relevan dan bisa dipertimbangkan kenyataan. Contohnya seperti pengenalan jenis-jenis reptil pada Bab 1: Mengamati Lingkungan dan Budaya Indonesia halaman: 4 sampai 6, dan 11 dalam bentuk teks hasil observasi yang diberikan kepada siswa, selain itu
Jenisjenis karangan,- Karangan adalah sebuah bentuk karya tulis yang dibuat oleh seseorang, yang digunakan untuk mengungkapkan gagasan cerita kepada para pembaca. Dalam materi bahasa Indonesia terdapat 5 jenis karangan yang diajarkan di bangku sekolah, yakni Narasi, Deskripsi, Eksposisi, Argumentasi, dan Persuasi. Dari kelima jenis karangan tersebut
Tujuanutama teks deskripsi adalah untuk memberi gambaran dan penjelasan yang utuh kepada pembacanya supaya mereka dapat memahami objek yang sedang dibicarakan dengan jelas. Objek yang dibahas bisa berupa orang, tempat, benda, dan lain-lain. 2. Membuat pembaca seolah-olah merasakan objek dengan panca indera.
Tokohadalah orang yang mengambil bagian dan mengalami peristiwa-peristiwa yang digambarkan di dalam plot, Naskah drama dikatakan bagus juga tidak lepas dari ketepatan dalam membuat judul. Sesuai yang tertulis pada KBBI (479:2008) apa dijelaskan pada apa yang dibicarakan atau peristiwa apa yang terjadi, siapa sebagai penjelas pelaku
Kalimatkalimat pada teks yang berjudul “Cara Membuat Botol Kaca” berikut ini masih tersusun secara acak. Kalian diminta untuk menata kalimat-kalimat tersebut dengan memberikan nomor urut pada setiap kalimat sehingga membentuk teks prosedur yang baik. Nomor (1) sudah dikerjakan untuk kalian sebagai contoh.
Vay Nhanh Fast Money. - Teks merupakan susunan kata-kata secara langsung lisan maupun tulis. Teks memiliki banyak bentuk dan jenis yang dapat digunakan dalam berbagai Kamus Besar Bahasa Indonesia, teks adalah naskah yang berupa kata-kata asli dari pengarang, kutipan dari Kitab Suci untuk pangkal ajaran, atau bahan tertulis untuk dasar memberikan pelajaran, berpidato, dan sebagainya. Dalam buku Yuk, Ungkap Idemu Melalui Teks Persuasi hingga Teks Tanggapan 2019 karya Minarti Try Astuti, dijelaskan salah satu jenis teks yaitu teks eksposisi. Pengertian teks eksposisi adalah teks yang mengandung gagasan dan eksposisi digunakan ketika penulis atau pembicara ingin memberikan penjelasan atau memberikan klarifikasi kepada pembaca. Di dalam teks tersebut terdapat perkenalan isu atau masalah serta rangkaian argumen dari penulis. Rangkaian argumen yang digunakan oleh penulis mendukung isu atau masalah yang menjadi topik bahasan. Baca juga Cara Menulis Teks Iklan Teks eksposisi memiliki struktur tesis atau pernyataan umum, rangkaian argumen, dan penegasan ulang. Struktur teks eksposisi Tesis pernyataan umum berupa pengenalan isu, masalah, ataupun pandangan penulis secara umum tentang topik yang akan dibahas.
Jakarta - Teks eksposisi adalah paragraph ataupun karangan yang di dalamnya terkandung beberapa informasi serta pengetahuan yang disampaikan atau disajikan dengan singkat, akurat dan ini juga disebut sebagai ragam atau jenis teks yang mempunyai fungsi untuk menyampaikan gagasan-gagasan yang merupakan pemikiran mengenai suatu atau sebuah topik. Paragraf eksposisi ini mempunyai sifat yang ilmiah atau bisa disebut juga sebagai paragraph atau teks non atau paragraf eksposisi ini sering dipakai dalam komunikasi sehari-hari dengan secara lisan ataupun tulisan. Contohnya, saat detikers berdiskusi di dalam sebuah seminar, detikers menyampaikan pendapat atau argumen dan lain lebih memperjelas mengenai uraian, biasanya bisa dilengkapi dengan gambar, grafik atau statistik. Untuk catatan, cukup sering teks ini berisi mengenai uraian mengenai langkah atau cara atau proses kerja yang umumnya disebut sebagai paparan beberapa jenis dari teks ini, yaitu eksposisi definisi, eksposisi proses, eksposisi ilustrasi, eksposisi laporan, eksposisi perbandingan, dan eksposisi pertentangan. Teks atau paragraph eksposisi sendiri seperti teks lainnya, yaitu mempunyai mengenai teks atau paragraph eksposisi, tentu detikers juga perlu mengetahui mengenai ciri-ciri teks tersebut. Inilah ciri-ciri teks eksposisi1. Padat dan Gaya informasi Teks disampaikan dengan lugas dan memakai Bahasa Teks menjelaskan tentang berbagai informasi Tidak memaksakan kemauan penulis ke Sifatnya netral dan Fakta dipakai untuk menjadi alat konkritasi serta Biasanya menjawab pertanyaan-pertanyaan apa, kapan, siapa, mengapa, dimana dan yang disebutkan sebelumnya, teks eksposisi adalah teks yang mempunyai struktur. Adapun struktur tersebut diantaranya sebagai berikut1. Judul Ini harusnya menggambarkan mengenai sesuatu yang akan dibahas di dalam teks. Biasanya ini ditulis dengan singkat, namun menarik dan sarat Pernyataan umum Ini mempunyai fungsi untuk mengenalkan tentang topik serta menempatkan para pembaca di posisi yang tertentu. Karena teks yang dipakai penulis ingin untuk menyampaikan pendapat, maka pembaca di sini bisa di dalam posisi yang sama pendapatnya ataupun Alasan atau argumen Panjang atau pendeknya bagian yang satu ini tergantung dari jumlah argumen yang sudah dikenalkan detikers secara garis besarnya dalam pernyataan umum, lalu detikers menyampaikan kembali serta menjabarkan argumen itu ke dalam paragraf-paragraf. Pengembangan dari argumen untuk menjadi paragraf dilakukan dengan penyajian alasan serta Simpulan atau penegasan ulang pendapat pengulangan ini dilakukan berdasarkan argumen yang sudah disampaikan di bagian yang sebelumnya. Pengulangan pendapat atau opini ini sifatnya pilihan, maka dari itu tidak semua eksposisi setelah mengetahui secara singkat mengenai teks atau paragraf eksposisi, selanjutnya yang perlu detikers ketahui. Untuk itu, inilah contoh singkat teks eksposisi HALAMAN SELANJUTNYA UNTUK MEMBACA
Jakarta - Teks eksposisi adalah paragraf yang berisi informasi serta pendapat namun tidak bertujuan untuk memengaruhi pembaca. Teks eksposisi bertujuan untuk menyampaikan sebuah gagasan. Contoh teks ekposisi biasanya untuk memaparkan proses, gagasan, serta hubungan satu hal dengan hal teks eksposisi, pembaca dapat mengumpulkan bebera informasi. Bahasa yang digunakan dalam teks eksposisi adalah bahasa yang santai dan mudah dipahami. Penulis juga menyampaikan data dan bukti untuk menjelaskan persoalan yang disampaikan pada dari laman BSI, berikut adalah struktur teks ekposisi1. TesisTesis berisi pendapat yang dikemukakan oleh penulis. Tesis ini terletak pada awal paragraf atau sebagai pembuka kalimat yang disampaikan kepada ArgumenArgumen berisikan bukti yang merujuk pada fakta dan data yang kuat untuk mendukung pernyataan atau pendapat yang disampaikan dalam tesis. Pada bagian ini, penulis menyampaikan pengembangan dari pendapat yang Penegasan UlangPenegasan ulang adalah bagian akhir dari teks eksposisi atau sering disebut kesimpulan. Bagian ini berisikan tentang penegasan ulang pendapat yang disampaikan Teks EksposisiAda 8 jenis teks eksposisi yang biasa digunakan, yaitu sebagai berikut1. Teks Eksposisi IlustrasiTeks ini berisikan paragraf yang menyajikan penjelasan atau informasi terkait dengan beragam topik dengan gambaran sederhana. Topik yang dibahas biasanya memiliki kesamaan Teks Eksposisi DefinisiTeks ini berisikan definisi terkait dengan pengertian suatu Teks Eksposisi ProsesTeks eksposisi proses berisikan cara atau tahapan untuk melakukan sesuatu dari awal hingga Teks Eksposisi PerbandinganDalam teks eksposisi perbandingan berisi gagasan atau ide yang disajikan dengan cara membandingkan suatu topik Teks Eksposisi LaporanTeks Eksposisi ini berisi laporan penelitian atau peristiwa Teks Eksposisi AnalisisTeks ini berisikan penjelasan yang memisahkan masalah dengan gagasan utama. Dalam teks ini penjelasan dilakukan dengan membagi beberapa sub bagian lalu dikembangkan secara Teks Eksposisi PertentanganDalam teks eksposisi jenis pertentangan membahas tentang pertentangan antara satu hal dengan hal Teks Eksposisi BeritaTeks eksposisi berita memberikan informasi dari suatu kejaidan yang biasanya dijumpai dalam surat kabar atau Teks Eksposisi Beserta StrukturnyaBerikut adalah contoh teks eksposisi yang dilengkapi dengan strukturnyaContoh 1ArgumenHingga saat ini, masih banyak wanita di Indonesia yang menjadi korban tahun 2020, Komnas Perempuan telah mencatat setidaknya ada kasus kekerasan yang ada ditahah air. Angka tersebut setidaknya telah menurun secara signifikan jika dibandingkan dengan tahun lalu yang tercatat jumlahnya menurun, jumlah kasus kekerasan pada perempuan di tahun 2020 masih terbilang 2ArgumenBerbagai teori dikemukakan untuk mengungkap misteri terkait segitiga dilihat dari segi ilmiah, ada yang berpendapat bahwa segitiga bermuda memiliki gelombang magnet yang sangat kuat hingga dapat menenggelamkan apa saja yang melintas. Ada juga yang berpendapat bahwa segitiga bermuda merupakan kerajaan diperlukan penelitian lebih lanjut untuk menggali fakta terkait dengan segitiga 3ArgumenTemulawak merupakan salah satu tanaman herbal dengan berbagai manfaat yang berasal dari temulawak berada di hutan tropis dan mampu hidup di dataran rendah dengan baik. Tumbuhan ini memiliki kandungan minyak astiri, zat tepung dan kurkumin. Temulawak memiliki manfaat seperti mencegah anemia, mencegah kancer, dan meningkatkan kinerja dapat menjadi tanaman herbal yang digunakan untuk menjaga kesehatan itulah beberapa contoh teks eksposisi. Selamat belajar detikers! Simak Video "Momen Jackson Wang Minta Belajar Bahasa Indonesia di Panggung HITC 2022" [GambasVideo 20detik] atj/nwy
– Teks eksposisi adalah salah satu jenis teks dalam bahasa Indonesia. Engkos Kosasih dalam buku Dasar-dasar Keterampilan Bersastra 2012 menyebutkan teks eksposisi adalah karangan yang mempunyai tujuan untuk memberikan informasi tentang sesuatu sehingga bisa memperluas pengetahuan pembaca. Langkah menyusun teks eksposisi Dalam buku Menulis Karya Ilmiah 2015 oleh Dalman, langkah-langkah suatau teks eksposisi adalah menentukan topik, menentukan tujuan, mendapatkan data yang sesuai dengan topik, membuat kerangka karangan, mengembangkan kerangka karangan menjadi penjelasannya Menentukan topik Langkah awal dalam menyusun teks eksposisi adalah menentukan topik atau tema yang akan dibahas dalam teks eksposisi. Menentukan tujuan Dalam menyusun suatu paragraf eksposisi langkah yang dilakukan setelah menentukan topik adalah menentukan tujuan utama dibuatnya teks eksposisi nantinya membantu menciptakan batasan permasalahan atau batasa topik. Sehingga, teks berfokus membahas suatu tujuan dengan jelas. Baca juga Perbedaan Teks Anekdot dan Teks Eksposisi Mendapatkan data yang sesuai dengan topik Setelah topik dan tujuan ditentukan, langkah selanjutnya adalah mendapatkan data yang sesuai dengan topik pembahasan. Data didapatkan dari berbagai metode seperti studi literatur dari buku, jurnal ilmiah, dan karya tulis lainnya, wawancara, juga pengisian angket. Yang jelas, data yang didapat harus sesuai dengan topik dan dapat menguraikan tujuan teks eksposisi dengan baik. Data yang didapat sifatnya harus obyektif, faktual, dan juga aktual, sehingga bisa memberikan informasi yang baik bagi pembacanya.
Pengertian Teks Eksposisi – Teks eksposisi sebenarnya adalah jenis teks nonfiksi yang berisi tentang penjelasan dari suatu informasi atau pengetahuan. Teks eksposisi sendiri ditulis berdasarkan data yang diperoleh berdasarkan fakta yang benar-benar terjadi. Selain itu, teks ini menyajikan informasi dengan padat, jelas, singkat, dan tentunya akurat. Informasi yang disajikan juga harus sesuai dengan 5W + 1H atau lebih dikenal ADIK SIMBA, mulai dari apa, siapa, kapan, di mana, mengapa, hingga bagaimana. Nah, untuk menemukan teks eksposisi sangatlah mudah. Teks ini banyak muncul di kehidupan sehari-hari. Misalnya saja seperti media digital, surat kabar, majalah, dan lain sebagainya. Bagi Kamu yang ingin mengetahui dan memahami lebih lanjut tentang teks eksposisi, artikel ini akan menjelaskan dengan lengkap tentang teks eksposisi, meliputi pengertian, ciri-ciri, struktur, kaidah kebahasaan, jenis, pola pengembangan, hingga contoh teks eksposisi beserta analisis teksnya. A. Pengertian Teks EksposisiB. Unsur-Unsur Teks Eksposisi1. Memiliki Gagasan2. Mengandung FaktaC. Ciri-Ciri Teks Eksposisi1. Memberikan Informasi atau Pengetahuan2. Menggunakan Bahasa yang Baku3. Berisi tentang Sebuah Fakta4. Format Penulisannya Singkat, Jelas, dan Padat5. Bersifat Objektif dan Tidak MemihakD. Struktur Teks Eksposisi1. Tesis2. Rangkaian Argumen3. Penegasan UlangE. Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi1. Kata-Kata Teknis2. Kata-Kata yang Berkaitan dengan Argumentasi3. Kata-Kata yang Berhubungan dengan Kronologis4. Kata Kerja Mental5. Kata-Kata Rujukan6. Kata-Kata Persuasif7. Kata-Kata DenotatifF. Tujuan Teks EksposisiG. Jenis-Jenis Teks Eksposisi1. Eksposisi Definisi2. Eksposisi Proses3. Eksposisi Ilustrasi4. Eksposisi Pertentangan5. Eksposisi Laporan6. Eksposisi PerbandinganH. Cara Membuat Teks Eksposisi1. Tentukan Tema2. Kumpulkan Sumber Untuk Bahan Tulisan3. Buat Kerangka Tulisan4. Kembangkan Kerangka TulisanI. Pola-Pola Pengembangan pada Teks Eksposisi1. Umum-Khusus2. Khusus-Umum3. Ilustrasi4. PerbandinganJ. Contoh Teks EksposisiK. Contoh Teks Eksposisi Beserta Analisis StrukturRekomendasi Buku & Artikel TerkaitKategori Ilmu Bahasa IndonesiaMateri TerkaitApa pengertian dengan teks eksposisi?Teks eksposisi ada berapa?Apa saja unsur unsur utama teks eksposisi?Apa pengertian struktur teks eksposisi?Jelaskan apa yang dimaksud dengan struktur argumentasi dalam teks eksposisi? Teks eksposisi adalah sebuah bentuk teks atau tulisan yang memuat tentang informasi maupun pengetahuan. Secara umum, teks eksposisi sendiri memiliki tujuan untuk memberikan penjelasan atau uraian mengenai suatu ide, pokok pikiran, pendapat, informasi, maupun pengetahuan kepada pembaca tanpa bermaksud memengaruhi. Hal ini yang membuat tujuan teks eksposisi adalah memberitahukan informasi atau pengetahuan berdasarkan fakta sesuai dengan sudut pandangan tertentu. Dalam membuat teks eksposisi biasanya ditujukan untuk membahas isu-isu yang ada di masyarakat, seperti Covid-19, isu tentang pendidikan, isu tentang ekonomi, dan sebagainya. Dengan ditulisnya teks eksposisi, maka pembaca akan memiliki sudut pandang yang lebih luas dalam menanggapi isiu-isu hangat di tengah masyarakat. Selain itu, teks eksposisi pada dasarnya memiliki bentuk seperti sebuah retorika, yang mana dapat digunakan untuk menjelaskan tentang uraian ilmu pengetahuan sekaligus menjawab berbagai pertanyaan. Oleh karena itu, sebagian besar teks dalam buku pelajaran atau ensiklopedia pada konsepnya merupakan pengembangan dari teks eksposisi. Hal itu dapat dilihat melalui teks lainnya, seperti berita, esai, prosedur, bahkan juga laporan. B. Unsur-Unsur Teks Eksposisi Setelah mengetahui pengertian teks eksposisi, selanjutnya kamu akan dijelaskan tentang unsur-unsur teks eksposisi. Suatu teks dapat dikatakan sebagai teks eksposisi, jika ada dua unsur utama, yaitu memiliki gagasan dan mengandung fakta. Berikut ini adalah penjelasan tentang dua unsur dari teks eksposisi tersebut, diantaranya yaitu 1. Memiliki Gagasan Unsur yang pertama dari teks eksposisi yaitu teks yang mengandung sebuah gagasan. Teks eksposisi sendiri memiliki banyak gagasan seperti penilaian, komentar, dan saran dari penulis terkait suatu topik yang sedang dibahas. Banyak gagasan dalam teks eksposisi dapat mengajak pembaca untuk ikut menanggapi masalah yang sedang dibahas penulis. 2. Mengandung Fakta Unsur kedua dari teks eksposisi adalah mengandung fakta yang sebenarnya. Sebagai teks nonfiksi, teks eksposisi menyajikan informasi hingga gagasan sesuai fakta yang benar-benar terjadi. Fakta dalam teks eksposisi biasanya berupa informasi, misalnya seperti waktu, tanggal, tempat peristiwa, bahkan juga pernyataan yang dapat dibuktikan kebenarannya. Pada akhirnya, fakta akan semakin membuat gagasan dari penulis menjadi lebih kuat, sehingga dapat menguatkan keyakinan pembaca terhadap gagasan maupun masalah tertentu. C. Ciri-Ciri Teks Eksposisi Nah, setelah membahas tentang pengertian teks eksposisi dan unsur-unsur teks eksposisi, maka pembahasan selanjutnya adalah ciri-ciri teks eskposisi. Berikut ini ciri-ciri teks ekspoosisi yang perlu kamu ketahui. 1. Memberikan Informasi atau Pengetahuan Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa teks eksposisi bukanlah teks fiksi, tetapi berisi tentang teks nonfiksi. Oleh sebab itu, teks eksposisi umumnya akan berisi tentang informasi atau pengetahuan. Informasi yang didapatkan dari teks eksposisi bisa menambahkan wawasan kita sebagai pembaca dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. 2. Menggunakan Bahasa yang Baku Dikarenakan termasuk teks nonfiksi dan isinya berupa informasi atau pengetahuan, maka penulisan teks eksposisi menggunakan bahasa yang baku. Dalam hal ini, bahasa baku yang dimaksud, seperti kata-kata yang sesuai dengan KBBI, kalimat yang sesuai dengan PUEBI, dan sebagainya. 3. Berisi tentang Sebuah Fakta Teks eksposisi berisi tentang sebuah fakta yang biasanya didukung dengan data-data yang akurat, sehingga keasliannya bisa dipertanggungjawabkan. Oleh sebab itu, ketika ingin menulis teks eksposisi yang baik diperlukan mencari sumber-sumber data yang akurat agar tidak terjadi kesalahan. 4. Format Penulisannya Singkat, Jelas, dan Padat Ciri teks eksposisi berikutnya adalah format penulisannya singkat, jelas, dan Padat. Dengan format penulisan seperti itu, maka pembaca akan mudah menerima informasi atau pengetahuan yang ada di dalam teks eksposisi. 5. Bersifat Objektif dan Tidak Memihak Ciri-ciri terakhir dari teks eksposisi adalah teks eksposisi harus bersifat objektif dan tidak memihak salah satu pihak atau beberapa kepentingan saja. Jadi, bagi seorang penulis teks eksposisi harus bisa memastikan kalau setiap menulis teks eksposisi berdasarkan fakta. D. Struktur Teks Eksposisi pixabay Selanjutnya, setelah membahas tentang pengertian teks eksposisi dan unsur-unsur teks eksposisi, dan ciri-ciri teks eksposisi, berikut ini adalah penjelasan tentang struktur teks eksposisi, diantaranya yaitu 1. Tesis Bagian ini adalah bagian pertama sekaligus pembuka dari teks eksposisi. Tesis sendiri dapat dipahami sebagai bagian yang memiliki fungsi untuk menyajikan pengenalan isu, masalah, gagasan utama, hingga pandangan penulis secara umum terkait topik atau masalah yang dibahas. Tesis juga bisa disebut juga sebagai pernyataan pendapat. Sebelum memulai menulis teks eksposisi, penulis harus menentukan tujuan dari teks eksposisi terlebih dahulu. 2. Rangkaian Argumen Bagian kedua dari struktur teks eksposisi adalah rangkaian argumen. Setelah tesis mengenalkan suatu isu atau masalah yang sedang hangat diperbincangkan oleh banyak orang, teks eksposisi akan dilanjut dengan rangkaian argumen. Rangkain argumen dapat dipahami sebagai pendapat berupa alasan yang logis, informasi sesuai hasil temuan, fakta yang terjadi, hingga pernyataan para ahli. Jadi, tak heran apabila di bagian ini, Kamu akan banyak menemukan pendapat sebagai penjelasan atas tesis yang dijelaskan sebelumnya. 3. Penegasan Ulang Bagian terakhir dari struktur teks eksposisi yaitu penegasan ulang. Setelah penulis menyampaikan isu atau masalah dan sudah didukung oleh berbagai alasan atau pendapat yang sesuai fakta, berikutnya akan disajikan penutup atau simpulan. Tujuan penegasan ulang sendiri adalah untuk memberikan penegasan terhadap pendapat awal sekaligus menyajikan simpulan dan saran terhadap keseluruhan masalah yang dibahas. E. Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi Setelah mengetahui pengertian teks eksposis, unsur-unsur, ciri-ciri hingga struktur dari teks eksposisi, Kamu akan diajak untuk memahami lebih dalam tentang kaidah kebahasaan dari teks eksposisi. Seperti pada teks yang lain, kaidah kebahasaan bisa disebut juga sebagai gaya bahasa khas dari sebuah teks, sehingga dapat membedakannya dengan teks yang lain. Berikut ini adalah beberapa kaidah kebahasaan teks eksposisi, diantaranya yaitu 1. Kata-Kata Teknis Teks eksposisi banyak memakai kata-kata teknis atau peristilahan terkait suatu topik atau masalah yang dibahas. Misalnya saja seperti, sektor kehutanan, penebangan liar, hutan lindung, kehutanan masyarakat, ekowisata, dan lain sebagainya. 2. Kata-Kata yang Berkaitan dengan Argumentasi Teks eksposisi banyak memakai kata-kata yang menjelaskan dengan hubungan argumentasi. Misalnya saja seperti, jika, karena, sebab, akibatnya, dengan demikian, oleh karena itu. 3. Kata-Kata yang Berhubungan dengan Kronologis Teks eksposisi biasanya memakai kata-kata yang menyatakan hubungan kronologis atau istilah yang menyatakan keterangan waktu. Tidak hanya itu, teks eksposisi biasanya juga menggunakan kata-kata yang menyatakan perbandingan atau pertentangan. Sebagai contoh, akhirnya, namun, sebelum itu, kemudian, sebaliknya, berbeda halnya. 4. Kata Kerja Mental Teks eksposisi biasanya juga memakai kata kerja mental yang digunakan untuk menggambarkan jiwa. Misalnya seperti menyimpulkan, memperkirakan, mengharapkan. memprihatinkan, mengagumkan, menyedihkan, menduga, mengasumsikan, menjelaskan, dan lain sebagaianya. 5. Kata-Kata Rujukan Teks eksposisi banyak memakai kata-kata rujukan untuk menghubungkan dengan suatu informasi atau pendapat seseorang. Misalnya seperti berdasarkan data…., merujuk pada pendapat…. 6. Kata-Kata Persuasif Teks eksposisi biasanya juga memakai kata-kata persuasif untuk mengajak atau memengaruhi lawan tutur. Kata yang biasanya digunakan untuk melakukan persuasif yaitu seperti sebaiknya, diharapkan, perlu, hendaklah, harus. 7. Kata-Kata Denotatif Teks eksposisi juga banyak memakai kata-kata denotatif untuk menjelaskan sesuatu agar lebih jelas. Denotatif sendiri bisa dipahami sebagai kata yang memiliki makna sebenarnya. Kata denotatif adalah kata yang belum mengalami perubahan maupun penambahan makna. F. Tujuan Teks Eksposisi Berdasarkan pengertian teks eksposisi, maka tujuan teks eksposisi adalah untuk menyampaikan informasi kepada pembaca melalui sudut pandang tertentu. Dengan tujuan teks eksposisi tersebut, maka pembaca akan mudah memahami makna serta pengetahuan yang terkandung di dalam teks tersebut. G. Jenis-Jenis Teks Eksposisi Belum lengkap rasanya kalau sudah membahas pengertian teks eksposisi, tetapi tidak membahas jenis-jenis teks eksposisi. Pada dasarnya teks eksposisi merupakan teks yang memiliki tujuan untuk menyajikan suatu informasi atau pengetahuan kepada pembaca. Namun, teks eksposisi sendiri memiliki enam jenis, tentu setiap memiliki tujuannya sendiri. Oleh karena itu, untuk lebih mendalami teks eksposisi, berikut ini adalah enam jenis teks eksposisi beserta penjelasannya, diantaranya yaitu 1. Eksposisi Definisi Teks eksposisi definisi merupakan teks eksposisi yang bertujuan untuk mengungkapkan pengertian atau definisi dari suatu topik. 2. Eksposisi Proses Teks eksposisi proses sebenarnya adalah teks yang memuat beberapa tahap atau cara untuk menghasilkan sesuatu dari awal hingga akhir. 3. Eksposisi Ilustrasi Teks eksposisi ilustrasi adalah teks eksposisi yang bertujuan untuk memberikan gambaran secara sederhana antara satu topik dengan topik yang lain. Teks jenis ini biasanya menjelaskan kesamaan atau kemiripan sifat dari suatu topik yang dibahas. 4. Eksposisi Pertentangan Teks eksposisi pertentangan bisa juga dipahami sebagai teks yang memuat beberapa hal pertentangan, dari hal yang satu dengan hal lainnya. 5. Eksposisi Laporan Teks eksposisi laporan merupakan teks eksposisi yang memiliki tujuan untuk menyajikan suatu laporan dari sebuah peristiwa atau objek tertentu. 6. Eksposisi Perbandingan Teks eksposisi perbandingan adalah teks yang memuat ide dan gagasan utama untuk dibandingkan antara hal yang satu dengan hal yang lain. H. Cara Membuat Teks Eksposisi Di bawah ini akan dijelaskan lebih lanjut tentang cara membuat teks eksposisi. 1. Tentukan Tema Pertama, kamu perlu menentukan tema ketika ingin membuat teks eksposisi. Dengan adanya teman, maka arah tulisan akan menjadi lebih jelas, sehingga tulisan pesan dari teks eksposisi bisa dibaca dan disimak dengan baik oleh pembaca. 2. Kumpulkan Sumber Untuk Bahan Tulisan Kedua, kumpulkan sumber yang bisa berasal dari buku atau artikel yang bisa ditemukan diinternet. Akan lebih bagus lagi, apalagi kalau dalam menulis teks eksposisi diberikan sumber berupa data terbaru pada suatu peristiwa, seperti adanya virus covid-19. Dengan adanya sumber, maka tulisan eksposisi akan membuat pembaca mengetahui lebih banyak tentang sebuah informasi. 3. Buat Kerangka Tulisan Setelah menentukan tema dan mengumpulkan sumber, maka langkah selanjutnya adalah membuat kerangka tulisan. Dengan kerangka tulisan, maka kamu akan mengetahui hal-hal apa saja yang perlu ditulis di teks eksposisi. 4. Kembangkan Kerangka Tulisan Terakhir, kerangka tulisan yang telah dibuat, kemudian dikembangkan lagi agar tulisan teks eksposisi memiliki banyak informasi. Selain itu, dengan pengembangan ini, teks eksposisi menjadi lebih terstrukur, sehingga ketika membacanya tidak bingung. I. Pola-Pola Pengembangan pada Teks Eksposisi 1. Umum-Khusus Pola pengembangan yang dari umum ke khusus ini dapat disebut juga dengan bentuk paragraf deduktif. Hal ini dikarenakan ide atau gagasan pokok terletak di kalimat pertama di awal paragraf dan dilanjut kalimat yang menjadi penjelas. Berikut ini adalah contoh paragraf teks eksposisi umum ke khusus Meskipun bukan termasuk minuman kesehatan, kopi memiliki efek yang baik untuk gigi. Penelitian terbaru dari negeri Cappuccino, Italia, menguatkan fakta itu. Carlo Pruzzo, dari Universitas Ancona menjelaskan senyawa yang terkandung di dalam kopi menghentikan bakteri yang menempel ke gigi sintesis. Senyawa tersebut juga efektif membasmi bakteri yang bisa langsung merusak gigi. Pada awal paragraf tersebut terdapat gagasan pokok yang bersifat umum, “kopi memiliki efek baik untuk gigi”. Setelah itu, dilanjut dengan kalimat penjelas yang membahas secara khusus. Supaya dapat menjelaskan bahwa kopi memiliki efek yang baik untuk gigi, pada kalimat ketiga dan keempat terdapat beberapa hasil penelitian tentang pembahasan tersebut. 2. Khusus-Umum Pola pengembangan teks eksposisi ini merupakan kebalikan dari pola pengembangan sebelumnya, pola pengembangan dari khusus ke umum ini disebut dengan paragraf induktif. Hal ini dikarenakan kalimat pertama pada awal paragraf berisi kalimat penjelas. Sementara, paragraf diakhiri dengan kalimat umum yang memuat ide atau gagasan pokok sekaligus menjadi simpulan. Berikut ini adalah contoh paragraf teks eksposisi dari khusus ke umum Gerakan pecinta alam dengan dasar “sadar lingkungan sehat” telah mulai menggejala di kalangan remaja. Tidak sedikit perkumpulan pecinta lingkungan yang anggotanya terdiri atas pelajar, baik itu pelajar SMP, SMA, maupun para remaja dari lingkungan pesantren. Keberanian untuk melakukan penelitian ilmiah semakin meluas, khususnya di tingkat SMA. Fenomena semacam itu merupakan bukti bahwa remaja saat ini tidak selalu bernilai negatif. Paragraf di atas menunjukkan bahwa kalimat pertama memuat beberapa penjelasan tentang gerakan pencinta alam yang mulai banyak diminati remaja. Kemudian, dilanjut dengan beberapa fakta yang menunjukkan para remaja mulai berani melakukan penelitian secara ilmiah. Sementara itu, pada akhir paragraf berisi ide atau gagasan pokok sekaligus simpulan yang berbunyi, fenomena tersebut merupakan bukti kalo remaja saat ini tidak selalu bernilai negatif. 3. Ilustrasi Pola pengembangan teks eksposisi selanjutnya yaitu ilustrasi. Dengan menggunakan pola ini, maka kalimat pertama di awal paragraf memuat gagasan utama. Kemudian, kalimat berikutnya berisi beberapa ilustrasi yang dapat mendukung gagasan utama tersebut. Ilustrasi yang disajikan biasanya merupakan data atau informasi penguat berdasarkan hasil pengamatan atau pengalaman dari penulis. Hal ini dilakukan agar memperkuat gagasan yang disampaikan. Berikut ini adalah contoh paragraf teks eksposisi dengan pola pengembangan ilustrasi Olahraga merupakan rangkaian kegiatan yang menyehatkan badan. Pasalnya, dengan berolahraga kita dapat terhindar dari penyakit. Misalnya saja dengan berenang, olahraga yang dilakukan di dalam air sangat berguna menyehatkan kesehatan paru-paru dalam bernafas. Selain itu, semua jenis olahraga dapat menyehatkan badan. Pada paragraf tersebut dapat dilihat bawah gagasan utamanya yaitu, olahraga merupakan kegiatan yang dapat menyehatkan badan. Setelah itu, kalimat berikutnya akan memberikan ilustrasi berupa contoh bahwa olahraga renang yang dapat menyehatkan paru-paru dalam bernafas. 4. Perbandingan Pola pengembangan teks eksposisi yang terakhir yaitu perbandingan. Berbeda dengan pola sebelumnya, pola ini menjadikan setiap kalimat di paragraf sebagai penjelas. Hal ini bertujuan untuk memperkuat gagasan yang disajikan untuk lebih meyakikan pembaca. Gagasan yang disampaikan biasanya adalah benda, keadaan, atau sesuatu yang memiliki persamaan atau perbedaan. Berikut ini adalah contoh paragraf teks eksposisi pola pengembangan perbandingan Susu kedelai dikenal sebagai sumber protein, tetapi kandungan protein pada susu kedelai jauh lebih kecil dibandingkan dengan susu sapi. Menurut sebuah sumber, kandungan protein pada susu kedelai adalah sebesar 6,73 gram, lebih kecil dibanding susu sapi yang proteinnya sebanyak 8, 02 gram. Setelah menyimak paragraf tersebut, sejak kalimat pertama sudah berisi perbandingan antara kandungan protein susu kedelai dengan susu sapi. Pada kalimat berikutnya, perbandingan diperkuat dengan sebuah data yang menunjukkan bahwa kandungan susu kedelai jauh lebih kecil daripada susu sapi. J. Contoh Teks Eksposisi Berikut ini adalah contoh teks eksposisi Lingkungan Hidup yang Bersih Bisa Meningkatkan Kualitas Hidup Kualitas hidup yang baik bisa ditentukan dari bagaimana cara kita menjaga lingkungan hidup. Semakin bersih, bisa semakin baik pula kualitas hidup kita. Menjaga lingkungan hidup bertujuan untuk menghindari terjadinya hal – hal yang tidak diinginkan terjadi, seperti munculnya wabah penyakit yang berbahaya bagi kesehatan dan kenyamanan masyarakat. Ini adalah bukti bahwa lingkungan bersih bisa membantu untuk mempermudah dan meningkatkan kualitas hidup kita. Gotong royong dalam dalam membersihkan dan menjaga lingkungan secara rutin bisa menjadi alternatif dalam menanggulangi pencemaran lingkungan. Dalam satu RT yang terdiri dari beberapa kepala keluarga, akan bisa dibagi menjadi beberapa kelompok sesuai dengan jumlah hari yang ada dan sesuai dengan jadwal yang telah disepakati. Selain itu, Hari minggu bisa dijadikan sebagai jadwal kegiatan kerja bakti rutin seluruh masyarakat desa yang di mulai pada pagi hari. Ada banyak manfaat yang dapat dirasakan dalam kegiatan tersebut, selain kebersihan dan kesehatan hubungan solidaritas antar warga akan semakin kuat Kebersihan lingkungan hidup merupakan hal yang tidak bisa dipisahkan dari masyarakat dan merupakan faktor penting bagi kesehatan dan kenyamanan dalam bermasyarakat. Kebersihan lingkungan masyarakat akan menjamin kesehatan dan kenyamanan Dan tentu saja akan berimbas pada peningkatan dari kualitas hidup. Kosasih, 201717 K. Contoh Teks Eksposisi Beserta Analisis Struktur Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah Tesis Kebersihan lingkungan sekolah adalah salah satu faktor terpenting untuk menciptakan kenyamanan, baik di lingkungan rumah maupun di lingkungan sekitar. Setiap sekolah selalu mengajarkan anak didiknya untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Bahkan, kebersihan sekolah banyak dilombakan untuk menarik minat sekolah agar mereka peduli kebersihan. Cara untuk menjaga kebersihan sekolah, diantaranya membuang sampah pada tempatnya, menghapus papan tulis, menyapu ruang kelas, dan lain-lain. Argumentasi Pembagian piket kelas menjadi salah satu cara untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Petugas piket biasanya melakukan tugas membersihkan ruang kelas. Seperti menyapu kelas, menghapus papan tulis, dan menyiapkan spidol atau kapur tulis. Selain itu, setiap hari jumat selalu digunakan untuk melakukan kerja bakti membersihkan sekolah setelah pelajaran pertama selesai. Banyak manfaat yang diperoleh dari kegiatan “Jum’at Bersih”. Selain lingkungan sekolah bersih, hubungan murid dan guru juga bisa semakin akrab dengan adanya kerja sama. Penegasan Ulang Kebersihan lingkungan sekolah adalah hal yang tak bisa dipisahkan dari kehidupan sekolah dan merupakan faktor yang sangat penting dalam meraih keberhasilan proses belajar mengajar. Kebersihan lingkungan sekolah akan lebih menjamin kebersihan seseorang dan menyehatkan. Kebersihan tidak sama dengan kemewahan, kebersihan adalah usaha manusia agar lingkungan sekolah tetap sehat terawat secara berkesinambungan. Itulah pembahasan-pembahasan tentang teks eksposisi, mulai dari pengertian teks eksposisi, unsur-unsur teks eksposisi, hingga contoh-conth teks eskposisi. Setelah membaca artikel ini, semoga kamu bisa menerapkan atau menulis teks eksposisi, baik itu untuk pekerjaan, tugas, dan sebagainya. Rekomendasi Buku & Artikel Terkait Apa pengertian dengan teks eksposisi? Teks eksposisi adalah sebuah bentuk teks atau tulisan yang memuat tentang informasi maupun pengetahuan. Secara umum, teks eksposisi sendiri memiliki tugas untuk memberikan penjelasan atau uraian mengenai suatu ide, pokok pikiran, pendapat, informasi, maupun pengetahuan kepada pembaca tanpa bermaksud memengaruhi. Teks eksposisi ada berapa? 1. Eksposisi Definisi 2. Eksposisi Proses 3. Eksposisi Ilustrasi 4. Eksposisi Pertentangan 5. Eksposisi Laporan 6. Eksposisi Perbandingan Apa saja unsur unsur utama teks eksposisi? 1. Memiliki gagasan 2. Mengandung fakta Apa pengertian struktur teks eksposisi? Struktur Teks Eksposisi 1. Tesis 2. Rangkaian Argumen 3. Penegasan Ulang Jelaskan apa yang dimaksud dengan struktur argumentasi dalam teks eksposisi? Rangkain argumen dapat dipahami sebagai pendapat berupa alasan yang logis, informasi sesuai hasil temuan, fakta yang terjadi, hingga pernyataan para ahli. Jadi, tak heran apabila di bagian ini, Kamu akan banyak menemukan pendapat sebagai penjelasan atas tesis yang dijelaskan sebelumnya. ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien
apa yang digambarkan dalam judul teks eksposisi